Oktober 2014 ~ SEPTIA AFDHOLI

Dalam Menjalankan sebuah query untuk melakukan pengelompokan data dapat menggunakan Fungsi Group by dan di ikuti oleh Fungsi Aggregat. Group by : digunakan untuk menampilkan atau memilih sekumpulan data berdasarkan kelompok data tertentu.

Pengelompokan nya biasa nya di sertai oleh Aggregat Fuction

Dalam Implementasi nya Aggregat Function harus di ikuti oleh Group by bila terdapat Field lain yang dijadikan kriteria pengelompokan

Aggregate Function : Min(), Max(), Avg(), Sum(), Count()

Group by dan Aggregate Function

1. MIN()
Fungsi MIN digunakan untuk mencari nilai minimum dari sekumpulan data yang ada

Contoh:

2. MAX()

Fungsi MAX digunakan untuk mencari nilai maksimum dari sekumpulan data yang ada

Contoh:

3. AVG()
Fungsi AVG digunakan untuk mencari nilai rata-rata dari sekumpulan data yang ada

SELECT nim,

AVG (nilai) AS rata_rata

FROM nilai1

GROUP BY (nim)

SELECT kode_mk,

AVG (nilai) AS rata_rata

FROM nilai1

GROUP BY (kode_mk)

4. SUM()

Fungsi SUM digunakan untuk menjumlahkan nilai dari sekumpulan data yang ada

Contoh:

SELECT SUM (nilai)

AS jumlah

FROM nilai1

5. COUNT()

Fungsi COUNT digunakan untuk mencari cacah atau banyaknya data

Contoh:

SELECT nim,

COUNT (nilai) AS banyaknya_data

FROM nilai1

GROUP BY (nim)

Pengurutan Data (Order By)

ORDER BY

Digunakan untuk mengurutkan data berdasarkan field tertentu

SELECT nim,nilai

FROM nilai1

ORDER BY nilai

SELECT nim,nilai

FROM nilai1

ORDER BY nilai DESC

Keriteria Keriteria Data

1. HAVING

Menyeleksi data berdasarkan kriteria tertentu, dimana kriteria berdasarkan berupa fungsi aggregat

Tampilkan kode customer yang mempunyai cacah pembelian = 4

Where

Kondisi Where, digunakan untuk melakukan pemilihan/seleksi data. Penggunaannya dilakukan setelah kata where, dan diikuti oleh :

1.Comparison

Berfungsi untuk membandingkan dua nilai. Tipe data yang seharusnya dibandingkan harus sesuai.

Hasil yang diperoleh dari operasi comparison ini berupa nilai logik.

Contoh :

Tampilkan kode barang dan kode suplier yang mempunyai jumlah pasok 2

Tampilkan kode barang dan kode suplier yang jumlah pasoknya kurang atau sama dengan 5

2. Between

Pada prinsipnya between digunakan untuk membandingkan /untuk mengecek apakah suatu nilai berada dalam range atau nilai tertentu.

Contoh :

Tampilkan kode barang dan kode customer yang jumlah pasoknya antara 4 dan 15 (4 dan 15 termasuk di dalamnya

3. In

Digunakan untuk melakukan pengecekan apakah suatu nilai terdapat pada suatu himpunan tertentu.

Contoh :
Tampilkan kode barang dan kode suplier yang jumlah pasoknya 2,8,12

4. Like / Not Like

Digunakan untuk membandingkan data dengan pola tertentu.

Contoh:

Tampilkan customer yang mempunyai kata ‘CIM’ pada alamatnya (pada alamat customer terdapat kata ‘CIM’)

Tampilkan customer yang mempunyai kata selain ‘CIM’ pada alamatnya

Tampilkan jumlah nilai minimum per matakuliah!

SELECT kode_MK,
MIN(nilai) as minnilai
FROM nilai3
GROUP BY kode_MK

Tampilkan nilai maksimum dari semua data pada tabel NILAI!

SELECT MAX (nilai) FROM nilai3

Tampilkan nim dan kode matakuliah yang mempunyai nilai 90!

SELECT nim, kode_MK
FROM nilai3
WHERE nilai =90

Tampilkan nim dan kode matakuliah yang mempunyai nilai kurang dari 90!

SELECT nim, kode_MK
FROM nilai3
WHERE nilai < 90

Tampilkan data mahasiswa yang dari kota berakhiran "KARTA"!

SELECT * FROM mahasiswa1
WHERE kota LIKE '%karta%'

Continue

BERIKUT ADALAH CARA MEMBUAT TABEL UNTUK SOAL DIATAS :

CREATE TABLE mahasiswa (

nim char(10),

nama varchar(15),

alamat varchar(20),

kota varchar(15),

constraint pk_nim primary key (nim)

);

ALTER TABLE mahasiswa

ADD kodepos char(8);

ALTER TABLE mahasiswa

MODIFY kodepos varchar2(5);

ALTER TABLE mahasiswa

MODIFY alamat varchar2(30);

INSERT INTO mahasiswa (nim, nama, alamat, kota, kodepos)

VALUES (201291001,'Alfa','JL. Duri Kosambi No.10','Jakarta',12345);

INSERT INTO mahasiswa (nim, nama, alamat, kota, kodepos)

VALUES (201291002,'Betta','JL. Malioboro No.10','Yogyakarta',23456);

INSERT INTO mahasiswa

VALUES (201291003,'Charly',NULL,NULL,NULL);

INSERT INTO mahasiswa (nim, nama, alamat, kota, kodepos)

VALUES (201291004,'Delta','JL. Riau No.10','Bandung',34567);

INSERT INTO mahasiswa

VALUES (201291005,'Echo',NULL,NULL,NULL);

UPDATE mahasiswa

SET kota = 'Semarang'

WHERE nim = 201291004;

DELETE FROM mahasiswa

WHERE nim = 201291001;

select * from mahasiswa

desc mahasiswa;

Penjelasan Program

· CREATE TABLE digunakan untuk membuat suatu tabel dengan memberikan nilai variabel, tipedata, beserta panjangnya. Di dalam soal terdapat primary key pada nim, maka untuk membuatnya digunakan perintah constraint nama_constraint primary key nama_field_primary key).

CREATE TABLE mahasiswa (

nim char(10),

nama varchar(15),

alamat varchar(20),

kota varchar(15),

constraint pk_nim primary key (nim)

);

· ALTER TABLE digunakan untuk menambahkan atribut kodepos pada kolom. Jika menambahkan menggunakan ADD apabila ingin mengubah panjang nilai dari kodepos maka menggunakan MODIFY.

ALTER TABLE mahasiswa

ADD kodepos char(8);

ALTER TABLE mahasiswa

MODIFY kodepos varchar2(5);

· INSERT digunakan untuk menambahkan baris baru pada tabel setelah tabel dibuat.

INSERT INTO mahasiswa (nim, nama, alamat, kota, kodepos)

VALUES (201291002,'Betta','JL. Malioboro No.10','Yogyakarta',23456);

INSERT INTO mahasiswa

VALUES (201291003,'Charly',NULL,NULL,NULL);

//tidak seperti diatas karena apabila terdapat suatu nilai yang NULL maka tidak usah memakainya cukup INSERT INTO mahasiswa saja.

· UPDATE digunakan apabila ingin mengganti nilai dari kolom.

UPDATE mahasiswa

SET kota = 'Semarang'

WHERE nim = 201291004;

· DELETE untuk menghapus data dari tabel.

DELETE FROM mahasiswa

WHERE nim = 201291001;

select * from mahasiswa // jika ingin menampilkan tabel mahasiswa yang telah dibuat

desc mahasiswa; // untuk menampilkan tabel dari tipe data, dan panjang tipe data

HASIL OUTPUT dari program diatas adalah :

============================================================================

BERIKUT ADALAH CARA MEMBUAT TABEL UNTUK SOAL DIATAS :

CREATE TABLE matakuliah (

kode_mk char(6),

nama_mk varchar(30),

semester char(1),

sks number(2),

constraint pk_kode primary key (kode_mk)

);

INSERT INTO matakuliah(kode_mk, nama_mk, semester, sks)

VALUES('MKI001','SQL',4,2);

INSERT INTO matakuliah(kode_mk, nama_mk, semester, sks)

VALUES('MKI002','SISTEM BASIS DATA',5,2);

INSERT INTO matakuliah(kode_mk, nama_mk, semester, sks)

VALUES('MKI003','BAHASA PEMROGRAMAN',6,3);

INSERT INTO matakuliah(kode_mk, nama_mk, semester, sks)

VALUES('MKI004','PERANCANGAN BASIS DATA',4,2);

select * from matakuliah

desc matakuliah

Penjelasan Program

CREATE TABLE matakuliah (

kode_mk char(6),

nama_mk varchar(30),

semester char(1),

sks number(2),

constraint pk_kode primary key (kode_mk)

);

· INSERT digunakan untuk menambahkan baris baru pada tabel setelah tabel dibuat.

INSERT INTO matakuliah(kode_mk, nama_mk, semester, sks)

VALUES('MKI001','SQL',4,2);

INSERT INTO matakuliah(kode_mk, nama_mk, semester, sks)

VALUES('MKI002','SISTEM BASIS DATA',5,2);

select * from matakuliah // jika ingin menampilkan tabel mahasiswa yang telah dibuat

desc matakuliah; // untuk menampilkan tabel dari tipe data, dan panjang tipe data

HASIL OUTPUT dari program diatas adalah :

============================================================================

create table nilai1 (

nim char(10),

kode_mk char(6),

nilai number(2),

constraint fk_nim_mk foreign key (nim)

references mahasiswa(nim),

constraint fk_nilai_mk foreign key (kode_mk)

references matakuliah(kode_mk)

);